untuk Rizki
gonggong anjing itu mula-mula lengket di lumpur
lalu merayapi pohon cemara dan tergelincir terbanting di atas rumah
menyusup lewat celah-celah genting
bergema dalam kamar demi kamar
tersuling lewat mimpi seorang anak lelaki
siapa itu yang bernyanyi bagai bidadari?" tanya sunyi
"Hanya koran bar-bar yang tak memberi ruang kepada puisi." ~ HB Jassin
0 comments:
Post a Comment